Laporan Tugas Besar SELT Fuel Cell Air Garam
LAPORAN
Tugas Besar Sistem Energi Listrik Terbarukan
Fuel Cell Air Garam
Anggota kelompok:
1. Afif Mustaqim Syani
2. M Gibran A.K
3. M Abid Alsulton
4. Rifki Suryaningrat
5. Syachrul Gibran M
Telkom University
Fakultas Teknik Elektro
Tahun 2021/2022
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Tujuan
1. Mengamati reaksi kimia yang terjadi didalam
lentera air garam.
2. sebagai media pembelajaran mahasiswa
dalam energi terbarukan
3. mengamati pengaruh konsentrasi air oleh garam
menjadi tegangan listrik (sel volta)
1.2 Peralatan
1. Lentera air garam
2. Multimeter
3. Air
4. Garam
5. Corong air
6. Wadah air
7. sendok
1.3 Teori
Prinsipnya adalah perubahan energi kimia
menjadi energi listrik bagaimana energi kimia bisa menjadi energi listrik
syaratnya ada dua yang pertama ada elektrolitnya yang kedua ada elektrodanya
Apa itu elektrolit elektrolit itu bukan bahan bakar bukan juga sebagai sumber
energi tapi elektrolit itu adalah suatu penghantar energi listrik suatu
penghantar aliran listrik menghantarkan elektron berarti juga menghantarkan
aliran listrik, elektrolitnya apa bakteri itu elektronnya adalah amonium
klorida yang berbentuk pasta ada didalamnya dan amonium klorida nya dicampur
dengan serbuk karbon dan mangan dua oksida kebun elektrodanya apa lalu pada
baterai elektrodanya seng sebagai kulitnya itu menjadi anodanya dan katodanya
yang ada di tengah itu batang karbon jadi ketika katoda dan anoda dihubungkan
menggunakan penghantar maka akan terjadi reaksi kimia yang menghasilkan
pelepasan elektron sehingga menghasilkan energi listrik.
jadi
begitu coba kita lihat yang keduanya akumulator atau aki Hai pada aki
elektrolitnya apa elektrolitnya adalah asam sulfat kalau aki kering asam sulfat
nya dalam bentuk pasta atau aki basah asam sulfat nya dalam bentuk Larutan
elektrodanya apa elektrodanya ada timbal 2 oksida dan Logam timbal isyarat
elektroda itu yang penting memiliki perbedaan potensial reduksi Reni timbal 2 oksida
yang satunya timbal berarti memiliki perbedaan potensial reduksi Jadi kalau
diibaratkan dengan air itu ada perbedaan ketinggian permukaan air kalau
ketinggian permukaan air maka air itu kalau dihubungkan menggunakan selang akan
mengalir lama-lama berhenti mengalir setelah Hai tinggi permukaannya sama
demikian juga ini akumulator ini lama-lama tidak bisa menghasilkan energi
listrik atau tidak bisa mengalir lagi arus listriknya kenapa kalau potensial
reduksi antara katoda dan anoda nya sama tapi karena akik adalah sel sekunder
akik bisa di charge kembali deh bagaimana dengan yang ini Hai lampu berenergi
air garam judulnya Seperti Dulu provokatif memprovokasi orang untuk membaca isi
artikelnya.
Lampu ini terdiri dari elektroda anodanya yaitu
magnesium dan air garam itu bukan sumber energinya ya tapi air garam to sebagai
elektrolitnya jadi elektrolit itu hanya ada tiga elektrolit itu bisa bersifat
asam elektrolit bisa bersifat sebagai basa dan elektrolit bisa ada katoda
karbon saya Gambarkan ilustrasi kan dengan atau the carbon sebelah kiri Ini
bagaimana prosesnya perutnya adalah seperti ini karena natrium klorida tidak
ikut bereaksi hanya sebagai elektrolit maka saya tidak Gambarkan molekul
natrium klorida hanya Gambarkan molekul-molekul yang bereaksi saja Oke jadi
larutan garam atau air laut itu didalamnya ada natrium klorida nya ada akhirnya
sebagai pelarut nah air itu secara kimia rumus molekulnya adalah seperti ini
H2O ini hanya yang warna merah ada dua berikatan dengan 1/4 oksigen yang ada
dua atmono cool air yang saya Gambarkan dan di udara oksigen itu bentuknya
adalah O2 bukan oh secara sendiri tapi di udara oksigen dalam toko2 Kalau
diilustrasikan mungkin animasi seperti pada gambar ini.
Ketika karbon dan magnesium ini kita dengan
anodanya dihubungkan dengan menggunakan kabel dan kedua-duanya berada dalam
larutan yang sama yaitu Larutan natrium klorida maka yang jadi kalau tidak
dihubungkan dengan penghantar ini tidak terjadi apa-apa walaupun direndam di
air garam tapi kalau hubungkan dan penghantar kayak kaki kalau dihubungkan baru
ada reaksi ini juga sama kali bunga dan kabel baru ada reaksi reaksi redoks
yang mula-mula terjadi adalah anoda magnesium akan melepaskan 1 atom nya
bersamaan dengan itu maka terlepaslah Dua elektron elektronnya kemudian
dihantarkan menuju ke karbon seperti sudah dijelaskan di slide sebelumnya
disini lebih fokus pada reaksinya kemudian disinikan magnesiumnya yang
melepaskan elektron kemudian di katoda apa yang terjadi katodanya katoda karbon
jadi karena katoda karbon itu inner atau tidak bereaksi maka yang bereaksi
adalah didalam larutannya ini apa yang reaksi-reaksinya terjadi antara oksigen
dengan air terjadi airnya mengalami reduksi jadi dikatoda di Terjadi reaksi
reduksi air Bagaimana kebentuk reaksinya seperti ini jadi air dengan oksigen
akan bertemu yang mula-mula hidrogen itu ada dua yang terikat riset oksigen
kemudian setelah bertemu dan oksigen maka seperti ini dua molekul air bertemu
dengan satu molekul oksigen maka setelah ketemu selanjutnya seperti ini jadi
yang tadinya ada molekul hidrogen satu lepas-lepas molekulnya hidrogen mengikat
di satu atom oksigen jadi oksigen sino2 jadi Nyonya terpisah dan masing-masing
Oh mengikat hidrogen yang terikat di air karena reaksinya seperti ini maka ini
merupakan reaksi reduksi sehingga bilangan oksidasinya turun menjadi min 1 jadi
nih pokok yang biru ha yang merah dari
dua molekul air dan satu molekul oksigen menghasilkan empat molekul hidroksida
atau molekul Oh minus nah sedangkan tadi yang di sini anodanya yang lepas ini
cekaman diilustrasikan dengan membentuk ion magnesium yang ingin magnesiumnya
karena melepaskan dua lektor dia bermuatan + 2 sedangkan ion OH Amin bermuatan
min 1 karena atom-atom itu cenderung untuk stabil Maka kalau 2 + itu dengan min
1 itu enggak stabil kalau dua plusnya dengan mint dua ini baru Netral seperti
ini kira-kira jadi seperti itu di setiap yonoha minus akan bertemu dengan satu
ion magnesium 2 + dan selanjutnya membentuk molekul yang lebih stabil seperti
ini Nah jadi lama-lama ini magnesiumnya logam magnesium habis menjadi ion
magnesium kemudian ion magnesium nya menjadi magnesium hidroksida Jadi kalau
ini sudah habis seperti habis semuanya sebenarnya menjadi magnesium hidroksida
dan magnesium hidroksida ini bukan suatu bahan yang sangat berbahaya beberapa
obat maag itu mengandung magnesium inilah penjelasan tentang lampu berenergi
air garam
1.4 Langkah Praktikum
1.
campurkan 1 sampai 3 sendok garam ke masing-masing
wadah air yang sudah diisi 1 liter air
2.
masukkan larutan 1 sendok air garam menggunakan corong
ke dalam lentera air garam
3.
lalu ukur menggunakan multimeter dan amati hasilnya
4.
setelah selesai ulangi lagi menggunakan larutan 2
sendok dan 3 sendok air garam.
1.5 Analisis
Percobaan 1 |
1 sendok garam |
|
|
2 sendok garam |
|
|
3 sendok garam |
|
BAB
II
PENUTUP
1.6 Kesimpulan
Pada percobaan yang telah kami lakukan, kami
mendapatkan output tegangan yang dihasilkan dari reaksi kimia yang terjadi
dalam lentera air garam tidak jauh berbeda untuk setiap percobaan. untuk
output yang dihasilkan pada percobaan pertama adalah 3,7 volt, percobaan kedua
3,8 volt, percobaan ketiga 3,7 volt.
Komentar
Posting Komentar